Bima - Penguatan sinergi dan kolaborasi antar pemerintah, ulama, serta masyarakat, menjadi sangat penting dalam peran dan usaha mengatasi kompleksifitas persoalan bima saat ini dan ke depan”. Pernyataan ini disapaikan Bupati Bima, Ady Mahyudi dalam kegiatan “Mbolo Na’e” yang diselenggarakan Forum Umat Islam (FUI) Bima Raya di Masjid Agung Al Muwahiddun Kota Bima, Kamis (3/04/2025).
Disampaikan Aba Ady sapaan akrab Bupati Bima, Pemerintah Daerah Kabupaten Bima berkomitmen dan siap dalam mengambil langkah strategsis menanggulangi persoalan-persoalan sosial kemasyarakatan termasuk di dalamnya adalah usaha peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Disadari, persoalan sosial saat ini cukup mengkhawatirkan, degradasi moral, hingga pergaulan bebas serta penyalahgunaan narkotika seolah menjadi gaya hidup. Untuk itu, Aba Ady berharap seluruh komponen masyarakat dapat mengambil bagian.
“Persoalan hari ini tidak mungkin diselesaikan oleh pemerintah sendiri tanpa sinergi, kolaborasi dan kontribusi dari seluruh stakeholder dan komponen masyarakat, “ urainya.
Lebih lanjut, Aba Ady berharap kepada tokoh-tokoh bima yang berada di luar daerah dapat ikut serta bersumbangsih terhadap kemajuan bima.
“Kita memiliki diaspora yang luar biasa hebat dan sukses baik itu akademisi, sampai yang berprofesi sebagai pengusaha. Untuk itu, kami berharap dapat memberikan sumbangsih terhadap masyarakat serta dana mbojo yang kita cintai bersama, “ tutupnya.
Untuk diketahui, kegiatan “ Mbolo Na’e “ diselenggarakan oleh Forum Umat Islam (FUI) Bima Raya yang mengusung tema Kambali Mbojo ma Ntoi menghadirkan narasumber serta tokoh sharing diantaranya Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelva, Ketua MUI Bima, Ustadz H. A. Rahim serta banyak tokoh hebat lainnya.
Hadir selain Bupati Bima, Walikota Bima H. A. Rahman H. Abidin, Wakil Walikota Bima Feri Sofyan, Wakil Bupati dr. Irfan, lembaga dan forum Islam, serta tokoh dan ulama bima raya. (***)
Post A Comment:
0 comments: