Kota Bima  – Anggota DPRD Kota Bima, Sary Desiaty, melanjutkan kegiatan resesnya dengan menemui konstituen di Lingkungan RT 10 RW 04 Kelurahan Pane, Kecamatan Rasanae Barat, Kamis sore (14/11/2024).

Pada momen kegiatan reses tersebut ada beberapa usulan yang disampaikan oleh warga di antaranya adalah normalisasi dan perbaikan drainase yang kerap menyebabkan genangan air saat musim hujan, serta bantuan Bakulan (keranjang dagangan) untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. 

Selain itu, warga juga mengajukan permintaan untuk bantuan spiker aktif yang akan digunakan dalam kegiatan kemasyarakatan, serta perbaikan infrastruktur seperti hotmix gang dan perbaikan got yang sudah rusak.

Tidak hanya itu, warga juga berharap adanya bantuan alat pengangkutan sampah untuk menjaga kebersihan lingkungan, serta bantuan alat masak untuk mendukung kegiatan kemasyarakatan. 

Sebagai tambahan, kelompok - kelompok usaha juga mengajukan permintaan alat pembuat jajan untuk mendukung usaha mereka. Warga juga menyampaikan harapan akan adanya bantuan untuk perbaikan rumah yang tidak layak huni di wilayah setempat.

Menanggapi berbagai aspirasi tersebut, Sary Desiaty menyampaikan komitmennya untuk terus memperjuangkan kebutuhan warga melalui jalur DPRD. 

“Saya akan menindaklanjuti semua aspirasi ini dan berusaha untuk mengupayakan solusi terbaik, terutama terkait dengan infrastruktur dasar dan pemberdayaan ekonomi masyarakat,” ujar Sary.

Pantauan media ini, Pertemuan reses tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat dan warga setempat yang antusias menyampaikan langsung keluhan dan usulan warga. 

Kegiatan Reses menjadi sarana penting bagi anggota dewan untuk menyerap aspirasi dan mempererat hubungan dengan masyarakat. 


Usai pelaksanaan Reses, Sary Desiaty bersama warga setempat tinjau lokasi Parit yang selalu menyebabkan banjir selama ini. (Red).

Next
This is the most recent post.
Previous
Posting Lama
Axact

Dinamika Mbojo

Portal Berita Daerah Bima dan NTB yang mengulas Geliat Pembangunan Pemuka dan Tokoh Masyarakat

Post A Comment:

0 comments: